3 Ciri-ciri Plasenta Previa, Ibu Hamil Perlu Waspada

3 Ciri-ciri Plasenta Previa, Ibu Hamil Perlu Waspada

harianfakta.com – Plasenta previa adalah salah satu penyebab pendarahan selama kehamilan yang cukup sering dialami ibu hamil.

Dilansir dari BetterHealthChannel, komplikasi kehamilan yang dikenal dengan plasenta letak rendah ini membuat serviks atau jalan lahir bayi tertutup plasenta.

Normalnya, serviks atau leher rahim bakal terbuka lebar menjelang persalinan. Dengan begitu, bayi bisa keluar secara lancar dari rahim menuju vagina.

Saat ibu hamil mengalami plasenta previa , baik hanya sebagian atau seluruh leher rahim tersumbat plasenta, bayi tidak bisa dilahirkan secara normal.

Untuk meningkatkan kewaspadaan pada masalah kesehatan ini, kenali ciri-ciri plasenta previa yang perlu diperhatikan ibu hamil.

Ciri-ciri plasenta previa pada ibu hamil

Dilansir dari WhattoExpect, ada beberapa gejala plasenta previa yang pantang disepelekan ibu hamil:

  • Pendarahan

Pendarahan terkait plasenta previa biasanya berupa pendarahan tanpa disertai rasa nyeri atau kram perut yang parah. Gejala ini dialami dua dari tiga penderita. Namun, ada satu dari tiga penderita yang tidak mengalami pendarahan sama sekali.

  • Kontraksi

Selain pendarahan, beberapa penderita plasenta previa biasanya juga mengalami kontraksi sebelum jadwal melahirkan. Kondisi ini biasanya berbarengan dengan pendarahan.

  • Bayi sungsang

Ciri-ciri plasenta previa yang khas lainnya yakni posisi bayi sungsang atau bagian kepala di atas dan kaki di bawah menjelang persalinan. Normalnya, bayi sebelum lahir posisi kepalanya sudah berada di bawah dan bagian kakinya berada di atas untuk persiapan lahir.

Umumnya gejala plasenta previa muncul pada trimester ketiga kehamilan. Namun, ada juga ibu hamil yang mengalaminya pada trimester kedua akhir.

Cara mendeteksi plasenta previa

Ibu hamil yang mengalami ciri-ciri plasenta previa di atas sebaiknya segera ke rumah sakit terdekat. Terutama jika muncul gejala pendarahan. Pasalnya, kondisi ini bisa membahayakan keselamatan ibu hamil dan calon bayi.

Masalah kesehatan ini dapat dideteksi lewat pemeriksaan USG. Apabila dicurigai ada plasenta previa, dokter biasanya sangat berhati-hati ketika melakukan pemeriksaan kehamilan lewat vagina.

error: Content is protected !!