harianfakta.com – Pabrikan sepeda lipat asal Inggris, Brompton akan segera meluncurkan edisi keempat sepeda kolaborasinya dengan merek pakaian untuk bersepeda CHPT3 di Indonesia.
Mendapat kesempatan mencoba langsung edisi terbaru sebelum peluncuran, Brompton CHPT3 edisi keempat memiliki beberapa pengembangan baik desain, part, dan material.
Seperti tiga rilisan sebelumnya, Brompton telah mengembangkan sepeda ini bersama pemilik CHPT3 dan mantan profesional WorldTour, David Millar, yang didasarkan pada kesenangan, kepraktisan, dan performa tinggi.
Titanium adalah bahan rangka yang memiliki reputasi dalam menghadirkan ketiga elemen tersebut, dan Brompton kembali menggunakannya untuk fork maupun rear triangle pada iterasi CHPT3 terbaru.
Pilihan bahan, yang menurut Brompton membuat sepeda lebih cepat tanpa mengorbankan kenyamanan, berarti sepeda ini lebih ringan 1,5 kg dari Brompton biasa.
Ada pun model edisi keempat ini memiliki berat 20,9 pon atau sekitar 9,5 kg.
Mengingat daya tarik Brompton, edisi keempat ini memiliki empat percepatan eksternal yang dirancang untuk mencakup semua medan, mulai dari kecepatan hingga tanjakan yang curam.
Detail lain yang perlu diperhatikan adalah tas atau pouch pada frame sepeda yang dirancang untuk membawa barang-barang penting dalam perjalanan, ban Schwalbe berwarna cokelat, dan sadel Fizik Terra Argo.
Seperti edisi sebelumnya, sepeda CHPT3 dibuat dengan desain sederhana, tanpa spakbor atau bagasi depan yang biasanya diasosiasikan dengan Brompton.
Kemudian, kit finishing edisi warna hitam dan frame warna abu-abu juga sesuai dengan gaya sederhana dari v4.
Bertajuk “Unfollow”, sebuah film pendek yang menampilkan Millar mengendarai sepeda di Brooklyn, New York, pun dirilis bersamaan dengan sepeda kolaborasi ini.
Dalam film pendek tersebut Millar terlihat menjelajahi jalanan kota hingga malam hari, yang ditemani oleh KnightRyders, sebuah komunitas pesepeda urban yang berbasis di wilayah terpadat di New York.
“Pengalaman berkendara melalui jalan-jalan dan gang-gang yang tidak biasa di Brooklyn dengan KnightRyders memberi saya semangat dan apresiasi yang baru untuk pengalaman luar biasa yang telah dibuka oleh sepeda ini bagi banyak orang,” kata Millar seperti dikutip dari Cycling Weekly.
“Berhenti mengikuti grup sosial digital dan memilih untuk mengikuti kata hati dan pikiran saat bersepeda adalah sesuatu yang sangat menyenangkan dan tidak pernah saya duga sebelumnya.”
“New York adalah tempat yang sempurna untuk menguji kemampuan performa urban dari kreasi Brompton x CHPT3 terbaru kami dengan kelompok yang benar-benar tahu cara menikmati kota yang menakjubkan ini,” ungkap dia.
(Penulis Ryan Sara Pratiwi | Editor Glori K. Wadrianto)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.