Travel  

10 Dessert Khas Selandia Baru yang Bisa Bikin Kamu Jatuh Hati

10 Dessert Khas Selandia Baru yang Bisa Bikin Kamu Jatuh Hati

harianfakta.com – Begitu menyebutkan Selandia Baru, yang pertama kali teringat adalah buah kiwi. Meskipun asal buah ini bukan dari negara tersebut, tapi buah kiwi seperti sudah melekat dengan Selandia Baru. Namun sebenarnya, negara ini juga mempunyai beberapa jenis makanan manis dan gurih. Untuk dessert khas Selandia Baru memang jumlahnya tidak banyak tapi unik.

Makanan Selandia Baru menawarkan perpaduan rasa yang unik dari budaya asli Maori dengan para pemukim Eropa serta imigran Asia yang datang baru-baru ini.

Karena itu, negara yang lumayan kecil ini mempunyai makanan yang bervariasi dan menarik untuk ditawarkan kepada para wisatawan yang berkunjung. Untuk penyuka hidangan penutup, berikut deretan dessert yang bisa kamu coba.

1. Pavlova

Nama dessert khas Selandia Baru ini namanya diambil dari nama seorang ballerina. Teksturnya halus dan merupakan makanan penutup musim panas yang klasik. Biasanya di atas meringue diberikan krim kocok, diikuti dengan tambahan buah-buahan berwarna-warni. Jenis buah-buahan yang disukai adalah jenis buah asam yang memiliki rasa yang kontras dengan rasa manisnya meringue.

Berdasarkan hasil penelitian, kue pavlova merupakan turunan dari kue torte Jerman. Kue ini ditemukan selama tur Anna Pavlova di Australia serta Selandia Baru pada tahun 1920. Namun penemu sebenarnya dari makanan ini hingga sekarang masih diperdebatkan.

Pavlova resep pertamanya muncul pada tahun 1926 di media cetak. Namun kue itu bukan kue pavlova yang dikenal sekarang, melainkan hidangan gelatin yang berwarna-warni.

Untuk pembuatan kuenya, dibuat hampir sama dengan cara pembuatan meringue, yaitu dengan mengocok putih telur sampai jadi kaku, kemudian masukkan tepung maizena, gula dan cuka. Topping tradisional untuk dessert ini di antaranya krim kocok ataupun dadih lemon. Sering kali makanan penutup ini dibuat untuk perayaan Natal.

2. Lamington dan Whipped Cream

Kalau Selandia Baru disebut-sebut sebagai tempat asal kue pavlova, maka Australia disebut sebagai asal dari lamington. Namun ternyata pernyataan ini mendapat bantahan dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Universitas Auckland pada tahun 2014. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kue lamington yang populer tersebut mungkin sebenarnya berasal dari Selandia Baru.

Namanya diambil dari nama kota “Wellington”. Dari hasil analisis koleksi cat air karya seniman Selandia Baru yang bernama JR Smythe ditemukan bahwa “lamington cake” muncul dalam satu gambar dari tahun 1888 yang dinamakan “Summer Pantry”.

Selain itu, ternyata Lord Lamington pada tahun 1895 mengunjungi Wellington dan para peneliti menemukan artikel surat kabar dari tahun itu yang membahas kedatangannya. Dalam artikel itu disebutkan kalau dia sangat tertarik dengan makanan manis lokal yang dibuat oleh pembuat roti lokal bernama A.R. Levin.

Di antara dessert yang disajikan terdapat sebuah sajian bernama wellington, yaitu makanan penutup yang terdiri dari dua lapis kue sponge yang dibalut kelapa. Penampilan kue ini meniru pegunungan di Selandia Baru yang tertutup salju.

Meskipun cukup sederhana, rasa lamington enak sekali. Kue ini berupa kue sponge yang dilapisi lapisan cokelat. Belakangan ini stroberi juga jadi lapisan kue yang umum. Kemudian kue tadi digulungkan dalam kelapa kering, bahan rahasia yang membuat kue ini begitu ikonik. Rasanya unik dan sulit ditemukan di luar Selandia Baru juga Australia.

Kue ini sering dihidangkan sebagai makanan penutup untuk banyak orang karena murah. Dessert ini biasa dibawa untuk berkemah sekolah atau piknik, acara olahraga juga acara serupa lainnya.

3. Louise Cake

Dessert khas Selandia Baru ini merupakan makanan penutup yang sering hadir di rumah-rumah penduduk Selandia Baru. Kue ini memiliki base kemudian di tengahnya diberi selai manis dan di atasnya dimahkotai dengan meringue kelapa. Rasanya yang lezat menjadi alasan kue mengapa louise cake jadi favorit.

Tentu saja kue ini dapat dijumpai dijual di toko-toko kue, tapi akan lebih baik kalau mencicipi louise cake buatan sendiri yang masih hangat. Kue ini akan terasa nikmat disertai dengan secangkir teh. Kemungkinan kue manis ini asalnya dari penduduk Inggris.

4. Pineapple Lumps

Produk makanan manis Selandia Baru yang dikenal dengan sebutan pineapple lumps ini dibuat dengan melapisi bagian tengah kue yang diberi perasa nanas dengan lapisan cokelat. Bagian tengah kue tersebut bertekstur lembut juga kenyal. Camilan manis ini pertama kali dibuat pada 1950-an oleh seorang koki confectionery di Regina Confectionery Company yang bernama Charles Diver.

Walaupun dessert khas Selandia Baru ini awalnya dinamakan pineapple chunks, pada 1960-an namanya berubah jadi pineapple lumps agar lebih mudah diingat.

5. Lolly Cake

Jika ada jenis makanan Selandia Baru yang disenangi tak hanya oleh anak-anak juga digemari oleh orang dewasa dengan kebahagiaan yang sama jawabannya lolly cake. Di Selandia Baru lolly cake merupakan makanan penutup khas negara ini yang dibuat dari bahan-bahan berupa marshmallow, permen dan manisan lainnya.

Resep tradisional lolly cake juga memakai biskuit malt yang dihancurkan kemudian dicampur dengan mentega cair dan susu kental manis. Sesudahnya adonan itu digulungkan dalam kelapa kering. Lolly cake paling cocok disantap dengan kopi. Kalau kue ini dikemas dengan bungkus yang bagus, bisa juga dijadikan sebagai hadiah.

error: Content is protected !!
Exit mobile version