Travel  

10 Museum Teh Dunia yang Bercerita tentang Sejarah Teh

10 Museum Teh Dunia yang Bercerita tentang Sejarah Teh

harianfakta.com – Teh merupakan minuman yang sudah dikenal di banyak negara. Beberapa negara memiliki museumnya sendiri yang berisi tentang budaya dan sejarah teh negara tersebut. Di Jawa Barat terdapat Museum Teh Gedong Buled yang terletak di Subang. Lalu bagaimana dengan museum teh di negara lain? Berikut ini adalah deretan museum teh dunia yang menarik untuk dikunjungi.

1. Museum Teh Dunia

Ochanosato atau World Tea Museum berada di Dataran Tinggi Makinohara. Tempat ini merupakan salah satu daerah penghasil teh paling terkenal di Jepang. World Tea Museum terdiri dari museum khusus untuk teh Jepang, rumah teh, juga taman.

Di sini dipamerkan 90 jenis teh dari 30 negara berbeda di dunia. Wisatawan tak hanya bisa mempelajari berbagai produksi dan sejarah teh, juga menyentuh daun dan mencium aromanya.

Mengingat teh dalam budaya Jepang sangat populer, World Tea Museum adalah cara untuk berbagi pengetahuan tentang teh Jepang juga mendidik masyarakat setempat tentang teh dari seluruh dunia. Selain itu, ada juga pameran tentang sejarah teh Jepang dan budayanya dalam kehidupan masyarakat.

    Alamat: 3053-2 Kanayafujimicho, Shimada, Shizuoka 428-0034, Jepang

    Jam Buka: Rabu – Senin, 09.00 – 17.00, Selasa Tutup

    Telepon: + 81547-46-5588

    HTM: Umum 300 Yen. Siswa, mahasiswa dan Orang tua (70 tahun ke atas) gratis

2. Museum Teh KDHP

Tempat ini merupakan museum pertama di negara yang berlokasi di Nullatanni Estate milik KDHP. Dari Kota Munnar, jika berkendara jaraknya hanya lima menit.

Ribuan pelancong yang mengunjungi Munnar untuk bertamasya bisa membawa pulang kesan masa lalu dari distrik penanaman teh di Pegunungan Tinggi Idukki ini. Tujuan pendirian museum ini yaitu untuk menggambarkan pertumbuhan distrik perkebunan teh yang berusia lebih dari satu abad ini.

Museum teh yang berada di Madupatty memberikan pengetahuan langsung tentang pemrosesan teh dan pengoperasian yang digunakan dalam pembuatan teh hitam. Dari penggulung teh yang belum sempurna hingga saat ini, pabrik teh yang sepenuhnya otomatis.

    Alamat: KDHP House, NH 49, Nullatanni, Munnar, Kerala 685612, India

    Jam Buka: Selasa – Minggu, 09.00 – 17.00. Senin Tutup

    Telepon: +91 4868 255000

    HTM: 75 Rupee per orang untuk Dewasa, 35 Rupee per orang untuk Anak-anak, 20 Rupee untuk Still Camera

3. Museum Teh Pinglin

* sumber: www.dokuya.com

Museum Teh Pinglin berlokasi di samping Sungai Beishi di Pinglin, Kota Taipei Baru. Tempat ini menyuguhkan budaya teh Cina dan layak dikunjungi oleh para pencinta teh. Museum Teh Pinglin memiliki banyak koleksi bahan tentang budaya teh.

Di dalam museum ada area pameran bertema dan pameran bertema musiman. Pameran berisi tentang aspek fisik dan budaya yang menampilkan semua informasi tentang minum teh di Taiwan. Museum ini terdiri dari Aula Tema, Aula Pameran, Aula Multimedia, Aula Seni Teh, dan Pusat Promosi.

Ruang pameran mempunyai 3 area pameran, yaitu sejarah teh, pembuatan teh, juga daun teh. Di area sejarah, pengunjung akan dikenalkan tentang perkembangan teh dalam sejarah Tiongkok, pembuatan serta ritual minum teh, budaya teh juga perkembangan komersial teh.

    Alamat: 232, Taiwan, Kota Taipei Baru, Distrik Pinglin

    Jam Buka: Selasa – Minggu, 09.00 – 17.00, Senin Tutup

    Telepon: +886 2 2665 6035

    HTM: NT (New Taiwan Dollar) 80

4. Museum Teh Nasional Cina

Cina merupakan tempat kelahiran teh dan memiliki sejarah budaya teh terpanjang di dunia. Museum Teh Nasional Cina dibuka pada tahun 1991 di Hangzhou, Provinsi Zhejiang. Letaknya ada di Desa Longjing, sebelah barat Danau Barat yang menawan, dengan luas area sekitar 5,4 hektar.

Museum Teh Nasional Cina merupakan satu-satunya di negara ini yang bertema teh. Uniknya museum ini tak mempunyai dinding luar tapi tertutup oleh vegetasi yang memberikan kesan unik bahwa aula dan tanaman teh di dalamnya bergantung satu sama lain.

Tak hanya itu, seratus karakter Tionghoa khas yang berkaitan dengan teh dipamerkan di jalan untuk menambah warna perjalanan pengunjung. Museum Teh Nasional Cina terdiri dari empat kelompok bangunan yang menampilkan sejarah dan perkembangan teh di Cina.

    Alamat: 88 Longjing Rd, Xihu, Hangzhou, Zhejiang, Cina, 310013

    Jam Buka: Mei – 7 Oktober: 09.00-17.00, 8 Okt – Apr 08.30 – 16.30. Senin Tutup.

    Telepon: + 86571 8796 4221

    HTM: Gratis

5. Museum Teh Ceylon

Museum Teh Ceylon berlokasi di Hantane, tiga kilometer dari kota Kandy. Tempat ini dilalui oleh jalan bermotor yang mengelilingi museum, menyediakan akses mudah dan fasilitas parkir yang memadai untuk mobil dan bus wisata. Museum itu terdiri dari empat lantai.

Ruang pameran barang-barang mesin yang sangat tua terdapat di lantai dasar dan lantai dua dan lantai pertama terdiri dari perpustakaan dan auditorium dengan fasilitas untuk presentasi audio visual. Lantai tiga dialokasikan untuk gerai penjualan teh. Di sini tersedia pilihan teh Sri Lanka berkualitas.

Lantai paling atas seluruhnya merupakan kafe teh. Pemandangan panorama kota Kandy yang dikelilingi oleh Hunasgiriya yang indah, Pegunungan Knuckles dan perbukitan Matale dapat dilihat melalui teleskop yang dipasang di lantai empat.

    Alamat: Hantana Rd, Sri Lanka

    Jam Buka: Selasa – Sabtu, 08.30 – 15.45. Minggu: 08.30 – 15.00. Senin Tutup

    Telepon: (+94) 112 587 814

    HTM: Non residen dewasa LKR (Rupee Sri Lanka) 800, non residen anak-anak LKR 400

6. Museum Teh Nasional Iran

Museum Teh Nasional Iran dan Makam Kashef-ol Saltaneh, pendiri industri teh Iran sekaligus bapak teh Iran berlokasi di Chai atau bukit Teh di Lahijan. Dikenal sebagai Kashef-ol Saltaneh, Haj Mohammad Mirza, juga dikenal sebagai penanam teh, diplomat, reformis, penulis dan revolusioner konstitusional.

Beliau berasal dari dinasti Qajar dan Pahlavi. Pada 1275 S.H, dia dikirim ke India sebagai konsultan Iran. Ketika menjalankan misinya, dia belajar tentang teh dan penanamannya dan membawa sendiri beberapa benih teh ke Iran. Dan dimulailah penanaman teh, yang tidak umum saat itu.

Museum Teh Nasional Iran yang berlokasi di daerah Lahijan merupakan satu-satunya museum yang dikhususkan untuk industri teh dan merepresentasikannya pada para pengunjung. Museum ini memiliki tiga bagian antara lain kuburan, bagian dalam kuburan, serta lantai dan dinding samping.

    Alamat: Lahijan, Iran

    Jam Buka: Setiap hari 08.00 – 18.00

7. Museum Teh OSULLOC

Pada bulan September 2001 AmorePacific membuka museum teh yang bernama Osulloc di dekat ladang teh Seokwang di Pulau Jeju sebagai museum teh pertama di Korea. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan dan memperluas sejarah teh Korea dan tradisinya.

Museum Teh ini menyatukan Timur dan Barat, serta tradisi dan saat ini dan telah berkembang menjadi museum teh abad ke-21 yang memiliki berbagai ruang meliputi taman dalam ruangan, Tea Cup Gallery dan Tea Stone yang dibuka pada tahun 2013.

Museum teh ini dipilih sebagai salah satu dari 10 museum terbaik di dunia oleh Designboom, yaitu majalah online paling populer di dunia untuk seni, arsitektur, dan desain untuk pemandangan indah baik di dalam maupun di luar museum.

    Alamat: 15 Sinhwayeoksa-ro Andeok-myeon, Kota Seogwipo, Provinsi Jeju

    Jam Buka: 09:00 – 18:00, buka sepanjang tahun.

    Telepon: 064-794-5312-3

    HTM: Gratis

8. Museum Twinings

Museum Twinings terletak di London. Pada 1684 Thomas Twining sesudah pindah ke London, dia menjadi pedagang teh. Dia bekerja untuk pedagang East India Company, Thomas d’Aeth. Twining memulai dengan membeli kedai kopi pada tahun 1706, di sana dia menjual teh dan kopi.

Pada saat itu teh masih berupa barang mewah dan bisnisnya sukses dengan cepat. Dia memperluas dan juga menjual teh dengan merek Golden Lyon. Pada tahun 1825, usahanya merambah bank, yang mendanai perdagangan tehnya. Museum ini mendokumentasikan sejarah keluarga Twining.

    Alamat: 216 Strand, Temple, London WC2R 1AP, UK

    Jam Buka: Booking terlebih dahulu

    Telepon: +44 20 7353 3511

9. Bois Chéri Tea Factory dan Museum

Berada beberapa kilometer dari Grand Bassin, Bois Chéri merupakan pabrik teh dan museum. Bois Chéri Bois Chéri Museum teh menyoroti kekhasan budaya ini dalam sejarah Pulau Mauritius.

Seorang pemandu akan memandu pengunjung menjelajahi pabrik dan perkebunan teh, menawarkan tur untuk menemukan sejarah, cerita, dan dongeng tentang Bois Chéri dan pentingnya produksi teh di Mauritius.

Setelah tur pabrik teh, pengunjung akan mengunjungi museum produksi teh untuk mempelajari lebih tentang sejarah teh di Mauritius. Bois Chéri menawarkan pemandangan indah di selatan pulau. Saat ini Bois Chéri memproduksi berbagai macam teh rasa, teh hijau, dan teh herbal.

    Alamat: Bois Cheri Road, Bois Cheri, Mauritius

    Jam Buka: Senin – Sabtu, 09.00 – 17.00. Minggu tutup

    Telepon: + 230617 9109 (kunjungan)

10. Kapal Boston Tea Party & Museum

Ketika berkunjung ke Boston Tea Party Ships & Museum, turis bisa menjadi bagian dari acara terkenal yang mengubah arah sejarah Amerika selamanya melalui pengalaman multi-indera yang mencakup menjadi aktor langsung, pameran interaktif, dan replika kapal layar abad ke-18 skala penuh.

Di museum ini pengunjung bisa ikut dalam aktivitas menghidupkan kembali peristiwa Boston Tea Party. Penerjemah sejarah, replika kapal layar abad ke-18 skala penuh, pameran interaktif, dan artefak bersejarah adalah sebagian dari yang akan dialami turis selama kunjungan.

    Alamat: 306 Congress St, Boston, MA 02210

    Jam Tur: 10.00 – 16.00

    Telepon: (866) 955-0667

    HTM: Dewasa: $ 29,95 $ 28,45 $ 1,50, Anak-anak (5-12): $ 21,95 $ 20,85

Kalau kamu penggemar teh, kunjungan ke museum teh dunia ini akan sangat menarik. Tak hanya belajar tentang budaya teh tapi juga sejarah teh dari negara tempat museum itu berada. Menarik, bukan?

error: Content is protected !!
Exit mobile version